Kupu-kupu di atas awan.
A'a mau lanjutin ceritanya nih kawan.
#hahaseek
Oke, langsung ke pagi karantina.
Di jadwal yang kita terima, Registrasi dilaksanakan hari Rabu, 17 September, jam 07.00.
And guess what?
Pagi itu kita telat lagi :|
Emang kebiasaan orang kampung kali ya buat telat :|
Padahal udah nginep di hotel di seberang tempat acara loh :|
Bangun pun udah dari jam 5 :|
Tetep telat :|
Dan parahnya lagi.
Udah telat, salah kostum pula :|
Waktu TM, peserta lain pake Sasirangan, kita pake kemeja kerja :|
Waktu Registrasi, yang lain baju kerja, kita Sasirangan :|
Mati sajalah......... :|
------
Lanjuut.
Waktu registrasi kemaren, ngga ada hal yang spesial sih.
Cuman ngambil nomer, ngumpulin tas, terus langsung cabut ke Aula buat Talkshow.
Nah, di TalkShow ini terjadi sesuatu yang aneh.
Ketika disuruh nanya, semua orang langsung pada angkat tangan.
(A'a ikutan juga sih. Biar gaul.____.)
Disitu A'a bertanya-tanya, ini kan materinya gampang.
Kenapa pada nanya?
Penyampaiannya kurang jelas?
Atau emang para peserta yang lain pada lemot? :|
Apa A'a terlalu jenius? :|
Atau gara-gara A'a ganteng? :|
Apa mungkin, gara-gara SBY ganteng? :|
Ternyata.
Usut punya usut.
Mereka akhirnya bilang, kalo kita OverKepo, justru bakal dapet nilai lebih di mata panitia.
Sungguh, A'a ngerasa sangat polos waktu itu :|
#Aamemangpolos #Alimpula #Sip
Setelah kejadian tersebut, rutinlah para kontestan lain angkat tangan buat nanya.
Dari hal penting kaya "Apa usaha pemerintah buat membantu usaha rakyat?"
Sampe yang super ngga penting kaya "Kenapa jambul Superman ngga sepanjang jambul Andika Kangenman?"
Astaghfirullah. A'a ngga lucu :|
#Okeskip
Nah, setelah Talkshow pertama kelar. Kita turun lagi ke Lobby Hotel.
Nah, waktu nyampe lobby, Si "cewe di postingan sebelumnya" nyapa A'a.
Tenang, A'a ngga pingsan kok.
Cuman mimisan dikit.
Dia nanya "Orang Tanjung, ya?"
A'a sontak langsung jawab sambil joget poco-poco dengan antusias, "Ah iya. Kenapa, ya?"
Terus dia nanya lagi, kali ini sambil bengkokin linggis, "Kenal Restoran ***** ngga? Itu punya pacar aku loh"
A'a lanjut mimisan.
Mimisan di hati. </3
#OKESKIP
Nah, ternyata, kita disuruh ke lobby tadi buat bagi kamar.
And, guess what?
A'a sekamar ama Kuni .____.)
A'a langsung mikir, mungkin kita emang jodoh.
A'a amati dia,
A'a tatap matanya,
A'a peluk dia,
A'a gendong dia ke kamar,
A'a jatuhin dia ke kasur,
A'a gulung kasurnya,
A'a iket,
terus A'a buang lewat jendela.
Tamat :|
Hahahaha, ngga deng.
A'a ngga setega itu buat ngelempar kuni.
Kalo ngelempar Pa Lurah Yudi, baru tega :| #heh
------
Nah, setelah istirahat bentar. Kita ngumpul ke tempat tadi buat TalkShow lagi + buat penyitaan HP.
Iya, bro. Selama karantina HP disita.
Untung HP aku ke kamu ngga ikutan disita.
Iya, HP. Hati & Perasaan.
#tsaah
Oke. Setelah HP selesai dikumpulin. Kita lanjut TalkShow.
Dan disanalah semua berubah.
Berubah, semua hilang tanpa arah.
Cinta tak lagi memancarkan sinarnya.
Kepedulian tak lagi menjadi pedoman.
Hati tak lagi memberi peduli.
Rindu tak lagi menjadi satu.
A'a bingung.
A'a bingung, kenapa disini ada puisi.
Oke maaf. Becanda :|
Jadi waktu itu materi Talkshow-nya tentang "Menanamkan Budaya Pada Para Pemuda"
Yah itulah pokoknya.
Yang ngasih materi waktu itu Bapa Rifky sama Julak Laraw.
Di Talkshow itu. Mereka bilang "Anak muda masa kini cenderung lebih ngerasa keren pake 'Lo'-'Gue' yang notabene-nya bahasa daerah milik daerah lain, ketimbang bahasanya sendiri"
Pedes kan? Banget.
Maka dari itu, bagi yang ngerasa dua postingan terakhir ini tulisan A'a beda.
Bener, sekarang A'a pake A'a. Ngga pake Gue lagi. \(´▽`)/
Setelah beberapa acara Talkshow serupa, kita ada Coffee Break.
Nah, di waktu-waktu senggang kaya ginilah A'a kenalan sama temen-temen keren di karantina.
Ada Para Nanang gaul kaya Haidir, Yuan, Risky, Abah Ridho, Ka Adi, Pa ustadz Fadly, Ka Sarif, Ka Said, Ka Komang, Habibi, Feyzar, Ka Arif, Nasri, Wanda, Ka Fauzi, dll.
Terus ada Galuh-Galuh yang berpahala.
Oiya, kenapa berpahala? Soalnya mereka selalu bikin kita yang liat, sadar, betapa besarnya kuasa Tuhan menciptakan bidadari seindah mereka #tsaaah.
Ada Neng Ratih, Dea, Ka Lidya, Bu Lurah Rima, Naila, Nazwa, Putri, Besty, Winda, Ka Fatma, Ka Riska, dll.
((Sorry ya yang ngga kesebut)) :|
-------
Nah, selain itu masih ada acara-acara lain, kaya Tes Bahasa Indonesia (yang susahnya sesusah ngejawab pertanyaan "Kapan punya pacar?")
Terus ada TalkShow pentingnya Peduli lingkungan, dan ditutup dengan Latihan Koreo buat malam Grand final. (Sampe jam 2).
Intinya sih.
Kita semua betah. Dan, yang bikin betahnya itu. Kita ngga ketemu lagi sama orang-orang kaku nan elegan di TM kemaren.
Semua berubah, jadi satu keluarga bahagia, yang berlandaskan hati dan cinta.
ASEK.
------
Yeah, segitu dulu lah Part 2-nya.
Sorry ya kalo kurang terstruktur. Didesek buat post kilat sih :|
Sorry ya bersambung lagi. Tapi A'a janji bakal secepatnya A'a lanjutin kok.
Daah~
P.S.: HP kan disita. So, kita ngga punya foto masa karantina. Ini foto di hari terakhir.___.
4 comments
Tulis commentsNeng Ratih juga bersyukur bisa berkenalan dengan seorang blogger yang bisa menulis cerita indah tentang karantina kita. Betapa Indah ciptaannya. Ditunggu ya lanjutan ceritanya a.
ReplySalam Cintah Salam Budaya!
yaahh komen keduaaxx nih duluan ratih.. :(
Replykeren gan blog ente, ngga sekeren blog ane.. :(
tapi salut sama nanang yg satu ini, kreatifitas yg sangat hebat.. terus berkarya kawan..
salam cinta salam budaya.. #INAGA48 #INAGA2014
Alhamdulilah.
ReplySelain nulis tentang cerita indah di karantina.
A'a harap kita berdua juga bisa menulis cerita cinta indah milik kita berdua.
#tsaah
Ente pikir kaskus gan, pake keduaxx? :D
ReplyPunya blog? Share laah~
Amiiin. Makasih banyak, yaa.
Ditunggu balik karya ente!
#salamcintasalambudaya #nukakeren #semijuga
Jangan lupa ngomen ya, tapi ngomennya jangan di lampu merah, entar di Razia SatPol PP. Ciao!